Ikatan Pelajar Mahasiswa Leubatang Yogyakarta (IPML) menunjukkan kepedulian luar biasa dengan menggelar aksi sosial berupa open donasi untuk pembangunan Madrasah Aliyah (MA) Nurul Hadi di Desa Leubatang, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT). Aksi yang berlangsung selama satu minggu, dari 20 hingga 27 Januari 2025, berhasil menarik perhatian dan apresiasi masyarakat di Yogyakarta.
Ketua Umum IPML, Munawir Al-Ghazali, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata rasa tanggung jawab dan dukungan dari para pelajar dan mahasiswa asal Leubatang yang sedang menuntut ilmu di Yogyakarta. “Kami merasa terpanggil untuk ikut berkontribusi pada pembangunan MA Nurul Hadi yang bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan di kampung halaman kami,” ujar Munawir, mahasiswa Universitas Widia Matara. Ia juga menyampaikan rasa syukur atas partisipasi luar biasa dari seluruh anggota IPML dalam aksi ini.
Kegiatan open donasi dilakukan di sejumlah lokasi strategis di Yogyakarta, seperti perempatan Dongkelan, Ketandan, dan Gamping. Tidak hanya para mahasiswa, masyarakat Yogyakarta juga ikut antusias dalam memberikan bantuan.
Senada dengan Munawir, Muhammad Agung Abdullah, sesepuh IPML, menambahkan bahwa aksi ini menjadi bukti nyata tanggung jawab generasi muda Leubatang terhadap pembangunan di kampung halaman mereka. “Kami ingin menunjukkan bahwa meskipun jauh dari kampung, kami tetap peduli dan berusaha berkontribusi untuk masa depan Leubatang,” tuturnya.
Sebagai informasi, MA Nurul Hadi Leubatang merupakan madrasah yang dibangun secara swadaya oleh masyarakat Desa Leubatang. Keberadaan madrasah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan, daya saing, dan potensi sumber daya manusia di daerah tersebut.
IPML mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada masyarakat Yogyakarta atas dukungannya. “Semoga setiap bantuan yang diberikan menjadi amal jariyah dan membawa keberkahan untuk semua,” kata Agung.
Hasil dari aksi open donasi ini akan disalurkan dalam bentuk material berupa 100 sak semen yang akan digunakan untuk pembangunan madrasah tersebut. Dukungan ini menjadi bukti bahwa kepedulian dan kebersamaan dapat melahirkan perubahan nyata untuk masa depan pendidikan.
