Latest
Trending

Lembata di Tangan Kanis: Janji Politik yang Terkatung-katung di Birokrasi Patronase

5 hari ago

Senyum Palsu Surga NTT: Pendidikan yang Bikin Nangis Anak-Anak

7 hari ago

Suasana kelas Ekologi di Simpang Lima Wangatoa, Lewoleba, Lembata, Sabtu 26 Juli 2025. Dok: Istimewa.

Hijau Sejak Dini: Kelas Ekologi dari Koalisi Kopi Lembata

1 minggu ago

NTT di Bawah Bayang- Bayang Perdagangan Manusia

1 minggu ago

Miskin Itu Dosa? Stigma yang Membunuh Mimpi Generasi Muda

1 minggu ago

Gotong royong membersihkan halaman dan ruangan gereja/Dok.Istimewa.

Mahasiswa NTT di Semarang Perkuat Citra Toleransi dan Solidaritas Lewat Bakti Sosial

1 minggu ago

Darah, Luka, dan Diam: Kisah Perempuan Rote yang Tak Bisa Dibungkam

1 minggu ago

Langkah Sunyi Menyulam Asa

2 minggu ago

Menyuarakan Tangis Sunyi Anak-Anak NTT di Hari Anak Nasional

2 minggu ago

Mari! Saya ceritakan Stelan Cuek (Setecu) ala bapak-bapak Amrik

2 minggu ago

Surat Terbuka Seorang Anak Rakyat dari Jogja untuk Gubernur di Kupang

3 minggu ago

IMM Sikka Menyayangkan Langkah Pemerintah Naikkan Pajak 10% Tanpa Kajian Mendalam.

3 minggu ago

No Result

View All Result

Rabu, Agustus 6, 2025

No Result

View All Result

No Result

View All Result

No Result

View All Result

Home Category Pandu Sastra

Pandu Sastra

Pandu Sastra buka panggung khusus buat kamu yang suka melukis perasaan lewat puisi atau bercerita lewat cerpen. Di sini, karya kamu bakal jadi jembatan imajinasi yang penuh warna dan makna.

Cerpen

Langkah Sunyi Menyulam Asa

by Tim Redaksi

07/25/2025

Aku akan mendengarkan. Aku akan menulis. Dan aku akan mengajak kalian semua untuk bersama-sama belajar.

No Result

View All Result

Lembata di Tangan Kanis: Janji Politik yang Terkatung-katung di Birokrasi Patronase

Senyum Palsu Surga NTT: Pendidikan yang Bikin Nangis Anak-Anak

Hijau Sejak Dini: Kelas Ekologi dari Koalisi Kopi Lembata

NTT di Bawah Bayang- Bayang Perdagangan Manusia

Miskin Itu Dosa? Stigma yang Membunuh Mimpi Generasi Muda

Mahasiswa NTT di Semarang Perkuat Citra Toleransi dan Solidaritas Lewat Bakti Sosial

Darah, Luka, dan Diam: Kisah Perempuan Rote yang Tak Bisa Dibungkam

Langkah Sunyi Menyulam Asa

Menyuarakan Tangis Sunyi Anak-Anak NTT di Hari Anak Nasional

Mari! Saya ceritakan Stelan Cuek (Setecu) ala bapak-bapak Amrik

Surat Terbuka Seorang Anak Rakyat dari Jogja untuk Gubernur di Kupang

IMM Sikka Menyayangkan Langkah Pemerintah Naikkan Pajak 10% Tanpa Kajian Mendalam.

Pandu Sastra

Pandu Sastra buka panggung khusus buat kamu yang suka melukis perasaan lewat puisi atau bercerita lewat cerpen. Di sini, karya kamu bakal jadi jembatan imajinasi yang penuh warna dan makna.

Langkah Sunyi Menyulam Asa

Ikuti Kami

Kategori

Informasi