Yogyakarta, 4 Mei 2025 – Dalam semangat membentuk pemimpin masa depan yang berintegritas dan profesional, Komunitas Mahasiswa Kedang Yogyakarta sukses menggelar Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) dengan mengusung tema “Membangun Generasi Tangguh, Siap Memimpin Perubahan.” Kegiatan ini berlangsung penuh makna di Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Daerah Istimewa Yogyakarta.
Yang menarik, pemateri utama dalam kegiatan ini adalah Kang Drs. Screning Yosmar Dano, M.Si., Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi DIY. Tak hanya menyampaikan materi bertajuk “Etika dan Profesionalisme dalam Organisasi,” Kang Yosmar juga menunjukkan komitmen luar biasa dengan langsung menawarkan lokasi Bawaslu sebagai tempat kegiatan. Ia menyampaikan harapannya agar Bawaslu tak sekadar menjadi saksi, tetapi juga bagian dari lahirnya kepemimpinan-kepemimpinan baru yang membawa perubahan positif yang ingin hadir dari rahim KUAMAKEYO.
Baca juga
“Bawaslu harus menjadi sejarah lahirnya para pemimpin baru. Kegiatan seperti ini adalah bentuk keterlibatan kami dalam proses regenerasi kepemimpinan yang beretika dan profesional,” tegasnya.
Dalam penyampaiannya, Kang Yosmar menekankan bahwa profesionalitas dalam berorganisasi bukan hanya soal kompetensi, tetapi juga tentang komitmen terhadap etika dan tanggung jawab regenerasi. Ia juga menyoroti pentingnya nilai-nilai kebaikan yang ditanam hari ini sebagai investasi moral yang akan kembali kepada individu di masa depan.
“Bicara profesional berarti bicara soal komitmen dan etika. Apa yang kita tanam hari ini, suatu saat akan kembali kepada diri kita sendiri. Ini soal waktu,” tambahnya.
Tak lupa, ia mengingatkan para peserta yang mayoritas adalah perantau untuk selalu membawa kabar baik kepada orang tua di kampung halaman.
“Kebahagiaan orang tua itu datang dari informasi baik yang dikirimkan anak-anaknya dari rantau. Teruslah produksi hal-hal positif, karena itu akan menjadi sumber bahagia mereka,” ujarnya.
Kegiatan ini memperkuat posisi Komunitas Mahasiswa Kedang Yogyakarta (Kuamakeyo) sebagai organisasi mahasiswa kedaerahan yang konsisten menanamkan nilai-nilai kepemimpinan beretika. Rekam jejak Kuamakeyo dalam berbagai kegiatan pun menjadi bukti komitmen nyata terhadap pembentukan karakter dan integritas generasi muda.
Latihan Dasar Kepemimpinan ini bukan hanya menjadi agenda rutin organisasi, tetapi telah menjelma sebagai langkah konkret dalam mewujudkan kaderisasi yang visioner dan bermartabat.
